Rabu, 24 Februari 2016

'DS Seringkali Bangun Tengah Malam karena Ingat Bang Saipul'


Menginapnya DS yang dikira jadi korban pencabulan dirumah pedangdut Saipul Jamil nyatanya atas sepengetahuan pihak keluarga.

Kakak kandung DS juga yang berikan izin adiknya bermalam di tempat tinggal Saipul di Kelapa Gading, Jakarta Utara itu.

© Saipul Jamil menekuni kontrol kesehatan di Polda Metro Jaya, Sabtu (20/2/2016). Photo : Herman Z... Saipul Jamil
" Malam itu DS minta izin ke suami saya lewat pesan BBM, tukasnya 'minta tolong di sampaikan ke Bunda, saya gak dapat telpon lantaran gak ada pulsa, saya gak pulang serta nginap dirumah Bang Ipul', " narasi kakak ipar DS dalam acara Indonesia Lawyers Club, Selasa (23/2/2016) malam.

Wanita berjilbab yang memakai penutup mata itu menuturkan seandainya suaminya (kakak kandung DS) selanjutnya berikan izin serta berjanji bakal memberi tahu sang ibu.

" Bahkan juga, suami saya pernah berpesan buat waspada serta tak lupa salat dan titip salam untuk Bang Ipul, " papar dia.

Problem baru terlihat waktu esok harinya, waktu kakak ipar DS membaca berita di media on line terkait remaja DS yang mengakui mendapatkan perlakuan gak layak dari pedangdut Saipul Jamil.

" Saya telponin adik ipar saya (DS) gak diangkat. Serasi pulang kantor baru saya dapat hubungi dia yang mengakui benar-benar ada di Mapolsek Kelapa Gading bersama-sama Bunda, " ungkap dia.

Malam itu juga kakak ipar DS bersama-sama suaminya segera menuju Mapolsek Kelapa Gading.

" Selagi bersua itu saya ajukan pertanyaan pada DS, apakah berita yang dimuat media on line itu benar atau ngarang? Saya bertanya beberapa kali, bener gak? " narasi dia.

" Buat Allah, Kak. Kan saya udah bersedia divisum, zaman seandainya saya bohong pengen divisum, " papar sang kakak ipar menirukan jawaban DS.

Sejak mulai peristiwa itu kakak iparnya mengajak DS buat tinggal sesaat di tempat tinggalnya.

" Sebelum saat peristiwa tinggal sama mertua saya, mamanya, sehabis peristiwa turut saya, lantaran dari lingkungan lebih kurang tentunya ada dorongan, " terang dia.

Yang pasti, mulai sejak itu sikap DS beralih mencolok. Seperti jadi pendiam serta tambah banyak menunduk seandainya tengah berkata.

Dia juga gak pernah lagi keluar tempat tinggal. Bahkan juga, menurut kakak iparnya, DS masih tetap rasakan trauma atas peristiwa yang dirasakannya.

" Tiap kali saat waktu 4 pagi atau 5 pagi, seandainya lagi tidur dia seringkali kebangun. Dia mengatakan kebayang-bayang selagi SJ minta dipijat, " ungkap dia.

Gak cuma itu, satu kali selagi keluar tempat tinggal, DS mendadak pulang dengan muka pucat. " Dia mengatakan ada yang mengetahui muka dia, " pungkas sang kakak ipar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar